Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio dijadwalkan mengunjungi Kenya setelah perjalanan awalnya dibatalkan pada April 2024. Kunjungan ini menyusul kekhawatiran di Washington tentang hubungan Kenya yang berkembang dengan China. Sumber diplomatik mengkonfirmasi kunjungan tersebut, meskipun tanggal pastinya belum diketahui.
Kunjungan tersebut berlangsung ketika Amerika Serikat dan China bersaing untuk mendapatkan pengaruh di Kenya, sebuah negara kunci di Afrika Timur. Pada April 2024, Presiden Kenya William Ruto mengunjungi China. Dia dan Presiden China Xi Jinping sepakat untuk meningkatkan hubungan mereka.
Selama kunjungan tersebut, 20 perjanjian kerja sama ditandatangani. Perjanjian ini mencakup sains, teknologi, pendidikan, e-commerce, sumber daya air, sistem transportasi, dan pembangunan kereta api. Amerika Serikat khawatir tentang semakin eratnya hubungan Kenya dengan China.