Pada 26 Juni 2025, dolar AS mencapai titik terendahnya dalam tiga tahun. Hal ini bertepatan dengan pertimbangan Presiden Donald Trump terhadap calon pengganti Ketua Federal Reserve Jerome Powell.
Trump sedang mengevaluasi kandidat untuk menggantikan Powell, yang diperkirakan akan meninggalkan jabatannya tahun depan. Indeks Dolar turun menjadi 96,997 poin, terendah sejak Maret 2022. Pound Inggris mencapai level tertinggi terhadap dolar sejak Oktober 2021.
Analis pasar menyatakan keprihatinan atas independensi Federal Reserve. Trump telah mengkritik Powell karena tidak menerapkan pemotongan suku bunga, memicu kekhawatiran. The Wall Street Journal melaporkan bahwa pengganti dapat diumumkan paling cepat pada bulan September.
Data ekonomi menunjukkan bahwa ekonomi AS berkontraksi pada tingkat tahunan 0,5 persen pada kuartal pertama. Pesanan barang tahan lama AS untuk Mei melebihi perkiraan, sementara data pasar tenaga kerja beragam.
Pasar saham Eropa dan Asia menunjukkan kinerja yang beragam. Harga minyak tetap stabil karena ketegangan Timur Tengah mereda. Saham perusahaan pertahanan Eropa naik setelah negara-negara NATO sepakat untuk meningkatkan pengeluaran militer.
Angka-angka penting sekitar pukul 2030 GMT: Dow naik 0,9 persen, S&P 500 naik 0,8 persen, Nasdaq Composite naik 1,0 persen. Euro/dolar naik menjadi $1,1701, Pound/dolar naik menjadi $1,3725.