LandSpace Technology Tiongkok berhasil meluncurkan roket Zhuque-2E Y2 bertenaga metana pada hari Sabtu, 17 Mei 2025, membawa enam satelit ke orbit dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan. Misi ini menyoroti kemampuan Tiongkok yang berkembang dalam teknologi ruang angkasa komersial dan komitmennya untuk menggunakan alternatif bahan bakar yang lebih bersih.
Zhuque-2E Y2 lepas landas pada pukul 12:12 siang waktu setempat (0412 GMT), menandai penerbangan kelima dalam seri Zhuque-2. Perusahaan yang berbasis di Beijing, LandSpace, mencapai tonggak sejarah pada Juli 2023 dengan menjadi yang pertama secara global yang berhasil meluncurkan roket oksigen cair-metana, mendahului pesaing AS seperti SpaceX dan Blue Origin. Metana semakin mendapatkan daya tarik sebagai pilihan bahan bakar yang lebih aman, lebih murah, dan kurang berpolusi untuk roket yang dapat digunakan kembali.
LandSpace juga mengembangkan roket yang dapat digunakan kembali, dengan peluncuran uji coba yang diharapkan pada paruh kedua tahun 2025. Seri Zhuque-2 terbaru menggabungkan peningkatan teknis untuk mendukung pengembangan roket yang dapat digunakan kembali. Peluncuran ini juga menandai penerapan pertama metode propulsi yang melibatkan pendinginan oksigen cair dan metana di bawah titik didihnya untuk meningkatkan daya dorong.