Serangan Rusia Intensif Menargetkan Kyiv dengan Drone dan Rudal

Pada 22 Juni 2025, pasukan Rusia melancarkan serangan udara skala besar ke Kyiv, Ukraina. Serangan tersebut melibatkan 352 drone dan 16 rudal, menurut Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengkonfirmasi serangan tersebut, menyebutkan penggunaan drone Shahed dan laporan yang belum diverifikasi tentang senjata balistik dari Korea Utara. Serangan dimulai sekitar pukul 20.00 waktu setempat, dan pasukan Ukraina melaporkan telah berhasil memukul mundur serangan tersebut. Serangan ini menyusul serangkaian serangan udara Rusia yang semakin intensif terhadap Ukraina. Pada 17 Juni 2025, serangan serupa mengakibatkan setidaknya 14 kematian di Kyiv. Sebagai tanggapan, Ukraina mempercepat pengembangan drone pencegat untuk melawan peningkatan penggunaan drone Rusia.