Taiwan Luncurkan Robot Perawat untuk Mengatasi Kekurangan Tenaga Medis

Diedit oleh: Veronika Radoslavskaya

Taiwan sedang mengintegrasikan robot perawat ke dalam rumah sakit untuk mengatasi kekurangan tenaga medis.

Robot-robot ini, yang dikembangkan oleh Foxconn dan Kawasaki Heavy Industries, dirancang untuk menangani tugas-tugas yang berulang dan menuntut fisik. Hal ini memungkinkan staf medis untuk lebih fokus pada perawatan langsung pasien.

Robot Nurabot, yang saat ini sedang diuji coba di Rumah Sakit Umum Veteran Taichung, dapat mengantarkan obat-obatan, mengangkut sampel, dan berpatroli di lorong-lorong rumah sakit. Diperkirakan Nurabot dapat mengurangi beban kerja staf perawat hingga 30%.

Foxconn juga telah memperkenalkan model AI untuk pemantauan kesehatan pasien dan digital twin dari fasilitas rumah sakit. Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas perawatan medis.

Inisiatif ini sejalan dengan upaya banyak negara di Asia Tenggara untuk meningkatkan layanan kesehatan. Penggunaan teknologi seperti robotika dan kecerdasan buatan (AI) diharapkan dapat membantu mengatasi tantangan yang dihadapi oleh sistem kesehatan di kawasan ini, termasuk kekurangan tenaga medis dan peningkatan permintaan layanan kesehatan seiring dengan pertumbuhan populasi. Hal ini juga sejalan dengan semangat gotong royong dan mencari solusi inovatif untuk kesejahteraan masyarakat, yang sangat dijunjung tinggi di Indonesia.

Sumber-sumber

  • Xataka

  • Foxconn acelera la robótica para la industria de la salud global

  • Foxconn presenta Nurabot en Computex 2025, el futuro de la atención de enfermería impulsado por IA

  • La enfermera robot Nurabot entra en acción mientras Taiwán lidera el cambio hacia hospitales inteligentes

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.

Taiwan Luncurkan Robot Perawat untuk Menga... | Gaya One