Koleksi 'Efflorescence' Roger Vivier: Perspektif Sosial-Psikologis dari Dunia Mode

Diedit oleh: Екатерина С.

Koleksi 'Efflorescence' terbaru dari Roger Vivier, yang diluncurkan selama Paris Haute Couture Week pada Juli 2025, memberikan wawasan menarik dari sudut pandang sosial-psikologis. Kolaborasi dengan rumah bordir Lesage, yang didirikan pada tahun 1924 dan diakuisisi oleh Chanel pada tahun 2002, menyoroti bagaimana aspek-aspek psikologis memengaruhi persepsi konsumen terhadap merek mewah.

Di bawah arahan artistik Gherardo Felloni, koleksi ini menampilkan delapan tas berhiaskan permata dan dua rompi. Rompi 'La Vertueuse' memadukan beludru hijau, jaring biru, dan tulle sutra hitam, sementara tas 'L'Éternelle' dihiasi dengan mutiara vintage dari arsip Lesage. Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Consumer Research, konsumen sering kali mengaitkan produk mewah dengan status sosial dan identitas diri. Hal ini menunjukkan bahwa pembelian barang-barang mewah, seperti koleksi 'Efflorescence', seringkali didorong oleh kebutuhan psikologis untuk merasa dihargai dan diakui dalam masyarakat.

Presentasi koleksi di Salle d'Argent butik Roger Vivier di Rue Saint-Honoré, sebuah lokasi ikonik, juga memainkan peran penting dalam membentuk persepsi konsumen. Lokasi eksklusif ini menciptakan suasana yang meningkatkan nilai psikologis dari produk. Penelitian dari International Journal of Market Research menemukan bahwa lingkungan ritel yang mewah dapat memengaruhi persepsi konsumen tentang kualitas dan nilai produk. Hal ini menunjukkan bahwa pengalaman berbelanja yang mewah dapat meningkatkan kepuasan konsumen dan memperkuat ikatan emosional dengan merek.

Selain itu, kolaborasi dengan Lesage menyoroti bagaimana aspek psikologis dari keahlian dan keunikan memengaruhi daya tarik produk. Keahlian Lesage dalam bordir, yang telah diakui secara global, menciptakan rasa eksklusivitas dan keistimewaan yang menarik bagi konsumen. Sebuah studi dalam Psychology & Marketing menunjukkan bahwa konsumen sering kali bersedia membayar lebih untuk produk yang dianggap unik dan dibuat dengan keterampilan khusus. Koleksi 'Efflorescence' memanfaatkan aspek-aspek psikologis ini untuk menciptakan daya tarik yang kuat bagi konsumen.

Kesimpulannya, koleksi 'Efflorescence' dari Roger Vivier bukan hanya tentang mode, tetapi juga tentang memahami bagaimana aspek-aspek psikologis memengaruhi perilaku konsumen dan persepsi terhadap merek mewah. Koleksi ini mencerminkan bagaimana merek dapat memanfaatkan kebutuhan sosial dan psikologis konsumen untuk menciptakan daya tarik yang kuat dan membangun hubungan emosional yang langgeng.

Sumber-sumber

  • Numéro

  • A&E Magazine

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.