Ekskavasi Benteng Luy Lau 2025: Temuan Arsitektur dan Wawasan Pengecoran Perunggu

Diedit oleh: Tasha S Samsonova

Ekskavasi arkeologi di benteng kuno Luy Lau di provinsi Bac Ninh, Vietnam, telah mengungkap sisa-sisa arsitektur yang signifikan. Ekskavasi, yang dipimpin oleh Profesor Hoang Hieu Phan dan Le Van Chien, berlangsung di dinding barat luar benteng antara 25 Maret dan akhir April 2025.

Penemuan tersebut mencakup fondasi struktur yang dibangun dengan batu bata persegi panjang berwarna abu-abu kebiruan, yang membentang di sepanjang tembok kota menuju Sungai Dau. Fondasi, yang panjangnya sekitar 3,3 meter, memiliki dinding ganda dan desain bertingkat datar, yang menunjukkan teknik konstruksi rumit dari penduduk kuno.

Artefak dan Signifikansi Budaya

Artefak yang dikumpulkan termasuk batu bata bangunan, batu bata dekoratif, ubin silinder, ubin bubungan, dan barang-barang tembikar. Beberapa batu bata bertuliskan karakter Cina kuno, memberikan wawasan berharga tentang konteks budaya dan politik benteng Luy Lau. Hasil ekskavasi melanjutkan penemuan dari tahun 2022, dengan area yang diperluas dan dokumentasi yang lebih kaya.

Ekskavasi sebelumnya pada tahun 2024 mengungkapkan sepotong cetakan drum perunggu dan lebih dari 2.300 fragmen. Penemuan ini menunjukkan bahwa Luy Lau adalah pusat penting untuk metalurgi dan pengecoran perunggu, menyoroti vitalitas abadi budaya Dong Son. Situs ini juga menghasilkan relik dari Dinasti Tran (1225-1400), yang menunjukkan penggunaan berkelanjutan area tersebut selama periode itu.

Konteks Sejarah

Luy Lau berfungsi sebagai pusat administrasi distrik Giao Chi dan ibu kota Giao Chau. Itu adalah pusat utama untuk politik, ekonomi, perdagangan, dan kegiatan keagamaan kuno di Vietnam utara pada 10 abad pertama Masehi. Ekskavasi yang sedang berlangsung terus memperkuat nilai luar biasa dari benteng kuno tersebut.

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.