Aktris veteran Sharmila Tagore menantang stereotip negatif yang terkait dengan penuaan, menekankan pentingnya mengakui individualitas dan potensi orang dewasa yang lebih tua. Dia berpendapat bahwa penuaan tidak boleh disamakan dengan kerapuhan atau ketergantungan, melainkan dirangkul sebagai waktu untuk peluang baru. Tagore menyoroti pandangan ini pada sebuah acara di Hari Internasional Lanjut Usia (1 Oktober). Tagore menekankan bahwa setiap orang tua itu unik, dan generalisasi itu berbahaya. Dia mempertanyakan asumsi bahwa penuaan secara otomatis menyebabkan penurunan kemampuan dan produktivitas, mencatat bahwa banyak orang dewasa yang lebih tua tetap mandiri dan sehat hingga usia 60-an dan seterusnya. Dia mendorong untuk merangkul perubahan dan berevolusi seiring bertambahnya usia, melihatnya sebagai waktu untuk peluang baru daripada masa muda yang hilang. Tagore, yang berusia 80 tahun pada Desember 2024, telah berbicara tentang ageisme dan bagaimana orang yang lebih tua distereotipkan. Dia percaya bahwa jika seseorang sehat, mereka dapat menjalani kehidupan yang produktif dan bahwa penuaan adalah tentang memanfaatkan peluang baru. Dia juga menekankan pentingnya untuk tidak mengotak-kotakkan orang ke dalam kategori berdasarkan usia.
Sharmila Tagore Mengadvokasi Individualitas dan Merangkul Penuaan sebagai Peluang
Edited by: lirust lilia
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.