Kemah Kimia IIT Bombay Memberdayakan Siswa Tunetra Melalui Ilmu Pengetahuan Sensorik
Institut Teknologi India Bombay (IIT-B) menjadi tuan rumah bagi Kemah Kimia Yusuf Hamied ke-75, sebuah inisiatif perintis bagi siswa tunanetra. Kemah ini, yang didukung oleh Dr. Yusuf Hamied dan bekerja sama dengan Royal Society of Chemistry (RSC), memberikan pengalaman pendidikan sains yang unik dan inklusif.
Pendekatan Sensorik terhadap Kimia
Kemah ini berfokus pada pengalaman sensorik, yang memungkinkan siswa untuk menjelajahi kimia melalui sentuhan dan penciuman, menantang gagasan bahwa kimia hanya bersifat visual. Program ini, yang dipimpin oleh Dr. Swetavalli Raghavan dari RSC dan Profesor C. Subramaniam dari IIT-B, menampilkan eksperimen langsung. Ini termasuk model molekul taktil dan identifikasi kimia berbasis aroma.
Kemah Kimia Yusuf Hamied telah melayani lebih dari 4.500 siswa dari latar belakang yang terpinggirkan di 20 negara bagian India. Penyelenggara berencana untuk melanjutkan kemah setidaknya selama lima tahun lagi. Inisiatif ini bertujuan untuk membuat sains dapat diakses oleh semua orang, menekankan pentingnya sesi praktis untuk memperluas prospek karir bagi siswa tunanetra.