Ethiopia sedang mempersiapkan putaran negosiasi penting di Jenewa pada 19 Maret 2025, yang bertujuan untuk menyelesaikan keanggotaannya di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Delegasi Ethiopia, yang dipimpin oleh Menteri Perdagangan dan Integrasi Regional Kasshun Gofe, baru-baru ini mengadakan pembicaraan dengan Uni Eropa (UE) untuk membahas peluang akses pasar terkait dengan negosiasi WTO. Ethiopia telah menerapkan reformasi kebijakan ekonomi dan perdagangan selama dua dekade untuk memenuhi persyaratan WTO. Negosiasi yang akan datang akan fokus pada perjanjian perdagangan, kewajiban akses pasar, dan penyesuaian terhadap peraturan domestik Ethiopia. Diskusi ini menandai tahap akhir dari proses panjang, dengan putaran sebelumnya tertunda oleh pandemi COVID-19. Momen-momen penting untuk diperhatikan termasuk Pertemuan Kelompok Kerja WTO dan pertemuan bilateral yang akan terjadi bersamaan. Aksesi Ethiopia ke WTO dapat berdampak signifikan pada hubungan perdagangan dan pertumbuhan ekonominya, berpotensi membuka pasar baru untuk barang dan jasa Ethiopia dan menarik investasi asing. Hasil dari negosiasi ini akan sangat penting bagi prospek ekonomi masa depan Ethiopia.
Pembicaraan Aksesi WTO Ethiopia Dijadwalkan pada 19 Maret 2025 di Jenewa
Baca lebih banyak berita tentang topik ini:
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.