Kesepakatan Pertukaran Tahanan Gaza Diperkirakan Akan Dilanjutkan pada 21 Februari

Kesepakatan pertukaran tahanan antara Israel dan Hamas, yang ditengahi oleh Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat, diperkirakan akan dilanjutkan pada 21 Februari, setelah jeda. Kesepakatan tersebut mencakup gencatan senjata dan pertukaran tahanan Palestina dengan sandera Israel. Menurut organisasi Palestina yang peduli dengan urusan tahanan, setidaknya 62 warga Palestina telah meninggal di penjara-penjara Israel sejak dimulainya serangan Israel, termasuk 40 orang dari Gaza. Organisasi urusan tahanan telah melaporkan bahwa Ali Aashour Ali Al-Batsh dari Gaza meninggal di penjara Israel. Mereka mencatat bahwa jumlah tahanan Palestina yang meninggal di penjara Israel sejak tahun 1967 telah meningkat menjadi 299 orang. Organisasi tersebut juga menyatakan bahwa jumlah syuhada saat ini di penjara adalah yang tertinggi dalam sejarah gerakan tahanan sejak tahun 1967. Setelah berakhirnya fase pertama gencatan senjata, Israel menutup semua penyeberangan ke Gaza, mencegah masuknya bantuan kemanusiaan, yang bertujuan untuk memperketat pengepungan terhadap Hamas untuk memaksanya mematuhi kewajibannya. Israel juga mengancam operasi militer lebih lanjut, meningkatkan kekhawatiran akan dimulainya kembali serangan kolektif.