Konferensi Tingkat Tinggi Yudisial Ibero-Amerika Berakhir dengan Deklarasi tentang Independensi Yudisial

Diedit oleh: Anna 🌎 Krasko

Konferensi Tingkat Tinggi Yudisial Ibero-Amerika XXII berakhir di Santo Domingo dengan penekanan kuat pada independensi yudisial. Para Ketua Mahkamah Agung dan Dewan Kehakiman dari seluruh Ibero-Amerika menandatangani Deklarasi Santo Domingo.

Deklarasi tersebut menguraikan peta jalan bagi sistem peradilan yang berkomitmen pada kebebasan, kesetaraan, dan martabat manusia. Deklarasi ini membahas tantangan regional, termasuk masalah demokrasi dan dampak kecerdasan buatan.

Perwakilan dari 23 negara menegaskan kembali bahwa keadilan adalah landasan masyarakat yang bebas dan demokratis. Mereka menekankan bahwa independensi yudisial sangat penting untuk pengadilan yang adil tanpa campur tangan yang tidak semestinya.

Konferensi Tingkat Tinggi ini menyoroti pentingnya transformasi digital dan kecerdasan buatan dalam administrasi keadilan. Konferensi ini menekankan perlunya pengawasan manusia dan pertimbangan etika untuk mencegah bias.

Deklarasi tersebut juga menyerukan penguatan perlindungan hak-hak lingkungan hidup dalam sistem peradilan. Deklarasi ini mendesak badan-badan yudisial Ibero-Amerika untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip ini ke dalam agenda nasional mereka.

Sumber-sumber

  • www.diariolibre.com

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.