Para peneliti di Northwestern University telah mengembangkan teknik baru untuk menghilangkan CO2 dari udara menggunakan air dan nanomaterial.
Metode ini menggunakan nanomaterial murah seperti karbon aktif dan aluminium oksida, alih-alih filter atau cairan yang mengandung amina. Prosesnya bergantung pada fluktuasi kelembapan di sekitar nanomaterial. Saat basah, mereka menyerap CO2, menjebaknya di pori-pori halus. Saat dikeringkan, CO2 dilepaskan dan dapat ditangkap.
CO2 yang ditangkap ini dapat dikompresi ke dalam formasi geologis atau digunakan untuk menghasilkan bahan bakar dan bahan pemanas.