Denmark Pertimbangkan Bergabung dengan Misi Internasional Potensial di Ukraina untuk Upaya Perdamaian

Denmark mungkin menjadi salah satu negara Eropa pertama yang bergabung dengan misi perdamaian internasional potensial di Ukraina. Menteri Luar Negeri Lars Løkke Rasmussen menyatakan bahwa parlemen telah menyetujui pengiriman personel militer Denmark "pada prinsipnya," sambil menunggu kesepakatan gencatan senjata antara Kyiv dan Moskow. Walaupun rencana spesifik untuk penempatan pasukan belum ada, pemerintah Denmark sedang mempertimbangkan opsi untuk partisipasi potensial dalam misi perdamaian. Kepala Staf Umum Pertahanan Denmark, Michael Hyldgaard, akan berpartisipasi dalam pertemuan internasional para pemimpin militer di Paris, yang diprakarsai oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron, untuk membahas langkah-langkah potensial untuk menstabilkan situasi di Ukraina. Menurut Menteri Pertahanan Denmark Troels Lund Poulsen, NATO tidak akan berpartisipasi langsung dalam misi semacam itu, tetapi negara-negara Eropa individu dapat memberikan jaminan kepada Ukraina. Para menteri juga menekankan bahwa setiap inisiatif penjaga perdamaian tidak boleh melemahkan keamanan wilayah Baltik.