Jenewa, 25 Juni 2025 – Inggris Raya telah bergabung dengan Multi-Party Interim Appeal Arbitration Arrangement (MPIA), sebuah mekanisme penyelesaian sengketa alternatif dalam Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Keputusan ini mencerminkan komitmen Inggris Raya terhadap sistem perdagangan internasional berbasis aturan. Badan Banding WTO telah non-operasional sejak Desember 2019 karena Amerika Serikat memblokir penunjukan.
MPIA, yang didirikan pada Maret 2020, menyediakan pengaturan arbitrase sementara untuk menyelesaikan sengketa. Pada Juni 2025, MPIA memiliki 56 anggota, termasuk Uni Eropa, Kanada, dan Brasil.
Partisipasi Inggris Raya sejalan dengan strategi perdagangannya untuk melindungi bisnis Inggris di tengah tantangan ekonomi. Langkah ini mengikuti kesepakatan antara Perdana Menteri Inggris Keir Starmer dan Presiden AS Donald Trump untuk menurunkan tarif.
MPIA tetap penting untuk menyelesaikan sengketa perdagangan sementara Badan Banding tidak berfungsi. Upaya berkelanjutan diperlukan untuk mereformasi sistem penyelesaian sengketa WTO.