NASA telah memilih 12 tim mahasiswa untuk Tantangan Pendarat Manusia 2025, menugaskan mereka untuk mengembangkan solusi inovatif untuk menyimpan dan mentransfer propelan cair super dingin. Teknologi ini sangat penting untuk misi luar angkasa jangka panjang di masa depan, termasuk misi ke Bulan di bawah program Artemis dan akhirnya ke Mars.
Tantangan ini berfokus pada fluida kriogenik seperti hidrogen cair dan oksigen cair, yang membutuhkan suhu sangat rendah agar tetap dalam keadaan cair. Teknologi saat ini memungkinkan penyimpanan jangka pendek, tetapi misi masa depan membutuhkan sistem yang mampu berfungsi untuk jangka waktu yang lama.
Setiap tim finalis telah menerima uang saku sebesar $9.250 untuk mengembangkan konsep mereka. Mereka akan mempresentasikan karya mereka di Forum Kompetisi Pendarat Manusia di Huntsville, Alabama, pada Juni 2025. Tiga tim teratas akan berbagi hadiah sebesar $18.000.
Tantangan Pendarat Manusia disponsori oleh Program Sistem Pendaratan Manusia NASA dan dikelola oleh Institut Nasional Dirgantara. Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong kolaborasi antara penelitian akademik dan aplikasi praktis, mempersiapkan generasi berikutnya dari para insinyur dan ilmuwan untuk terobosan masa depan dalam penerbangan luar angkasa.