Misi SPHEREx dan PUNCH NASA dijadwalkan untuk diluncurkan paling cepat pada 2 Maret dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa Vandenberg di California, dengan roket SpaceX Falcon 9. Peluncuran misi ganda ini difasilitasi oleh Program Layanan Peluncuran NASA, menyeimbangkan dana pembayar pajak dan investasi swasta. SPHEREx (Spectro-Photometer for the History of the Universe, Epoch of Reionization and Ices Explorer) akan beroperasi sebagai pelengkap sudut lebar untuk Teleskop Luar Angkasa James Webb, menganalisis cahaya inframerah untuk mempelajari asal usul alam semesta. PUNCH (Polarimeter to Unify the Corona and Heliosphere) terdiri dari empat satelit yang dirancang untuk menyelidiki pembentukan angin matahari dari korona matahari. Memahami dinamika matahari sangat penting untuk memprediksi peristiwa cuaca luar angkasa seperti lontaran massa korona (CME), yang dapat memengaruhi jaringan listrik Bumi dan keselamatan astronot. SPHEREx bertujuan untuk menjelajahi inflasi kosmik dan asal usul air di Bumi, sementara PUNCH akan menggunakan polarisasi untuk mempelajari fitur angin matahari dan CME.
Misi SPHEREx dan PUNCH NASA Akan Diluncurkan dengan SpaceX Falcon 9, Menjelajahi Asal Usul Alam Semesta dan Dinamika Matahari
Baca lebih banyak berita tentang topik ini:
NASA's SPHEREx Telescope Captures First Light, Mapping Millions of Galaxies in Infrared
SpaceX Launches NASA's SPHEREx and PUNCH Missions in Rideshare Flight, Advancing Cosmic Exploration
NASA Launches SPHEREx and PUNCH Missions Aboard SpaceX Falcon 9 to Explore Universe's Origins and Solar Dynamics
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.