Universitas Jiao Tong Shanghai telah mengembangkan sistem navigasi portabel bertenaga AI untuk tuna netra. Perangkat ini menggunakan kamera dan algoritma AI untuk mengidentifikasi rintangan dan memandu pengguna. Ia mengirimkan informasi melalui headphone konduksi tulang dan umpan balik taktil di pergelangan tangan. Sistem ini, yang dikembangkan oleh Profesor Gu Leilei, mencakup kacamata dengan kamera, kulit elektronik, dan komputer mini. Detektor inframerah mengatasi keterbatasan kamera dalam cahaya redup, memberikan data jarak dan tinggi. Perangkat ini merespons dalam 200-300 milidetik, meniru waktu reaksi manusia. Melengkapi perangkat ini adalah sol pintar dan platform pelatihan VR. Fitur-fitur ini memungkinkan pengguna untuk berlatih navigasi di lingkungan virtual. Penelitian ini, yang saat ini dalam tahap awal, diterbitkan di Nature Machine Intelligence.
Universitas Jiao Tong Shanghai Kembangkan Navigasi AI untuk Tuna Netra
Diedit oleh: Veronika Nazarova
Baca lebih banyak berita tentang topik ini:
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.