Pangeran William Merampingkan Monarki Inggris, Mengincar Modernisasi dan Pengurangan Peran Kerajaan

Pangeran William secara aktif membentuk kembali monarki Inggris agar selaras dengan nilai-nilai kontemporer. Dia telah meningkatkan tanggung jawab kerajaannya, menggantikan Raja Charles III selama acara-acara penting, seperti memimpin upacara peringatan D-Day. Aspek kunci dari modernisasi ini adalah pengurangan jumlah anggota kerajaan yang bekerja. Laporan menunjukkan bahwa Pangeran William bermaksud untuk membatasi jumlah anggota kerajaan senior yang bekerja, yang berpotensi mengecualikan beberapa anaknya dari tugas resmi. Pendekatan ini mencerminkan model monarki Eropa lainnya yang lebih ramping. Sejalan dengan visi ini, Pangeran William secara aktif melibatkan anggota keluarga kerajaan lainnya dalam tugas resmi. Dia telah menyatakan minatnya untuk melibatkan sepupunya, Lady Louise Windsor dan James, Viscount Severn, dalam tugas resmi. Selain itu, Pangeran William telah berfokus pada modernisasi kegiatan kerajaan. Dia telah melakukan perjalanan singkat dan berdampak, seperti kunjungan dua hari ke Estonia, yang mencerminkan pergeseran dari tur tradisional jarak jauh ke kunjungan yang lebih ringkas dan bertujuan. Inisiatif ini menggarisbawahi komitmen Pangeran William untuk mengembangkan monarki agar memenuhi harapan abad ke-21, menekankan efisiensi, relevansi, dan hubungan yang lebih erat dengan masyarakat.