Nicola Peltz, istri Brooklyn Beckham, telah meminta bantuan Matthew Hiltzik, seorang spesialis manajemen krisis yang dikenal karena karyanya dengan tokoh Hollywood yang dipermalukan, Harvey Weinstein. Langkah ini dilakukan saat Peltz menghadapi perseteruan publik dengan mertuanya, David dan Victoria Beckham, setelah ketidakhadiran pasangan itu dari perayaan ulang tahun David Beckham yang ke-50.
Hiltzik dikenal karena pendekatan agresifnya, yang ia gunakan untuk melindungi citra kliennya. Sumber mengatakan Peltz ingin mengendalikan narasi seputar dirinya, terutama setelah tuduhan mengendalikan suaminya, dengan beberapa orang di kubu Beckham menyebut Brooklyn sebagai 'sandera'.
Tekad Peltz untuk mengelola reputasinya terkait dengan ambisinya di industri film. Dia juga telah mempekerjakan Jenny Afia, seorang pengacara yang dikenal karena mewakili Pangeran Harry dan Meghan Markle. Ini menunjukkan upaya strategis untuk membentuk persepsi publik dan melindungi aspirasi karirnya, yang baru-baru ini menghadapi beberapa tantangan.