Laporan muncul yang mengklaim Justin Bieber menghadapi utang sebesar 20 juta dolar. Tuduhan ini berasal dari pembatalan Justice World Tour-nya pada Maret 2023. The Hollywood Reporter menyatakan bahwa Bieber gagal membayar kembali sepenuhnya uang muka sebesar 40 juta dolar dari AEG.
Tim Bieber dengan keras membantah klaim ini. Mereka menolak laporan tersebut sebagai "omong kosong" yang dirancang untuk menarik perhatian. Mereka menyatakan bahwa tuduhan tersebut didasarkan pada sumber anonim dan kurang informasi.
Seorang perwakilan Bieber merilis pernyataan kepada Us Weekly. Pernyataan itu menegaskan bahwa setiap sumber yang menunjukkan kesulitan keuangan kurang memiliki pemahaman tentang industri hiburan. Tim bersikeras bahwa Bieber fokus pada masa depan artistiknya.