Chip Majorana Microsoft: Lompatan Kuantum atau Klaim Dini?

Edited by: Irena I

Pengumuman terbaru Microsoft tentang chip kuantum, Majorana 1, telah memicu perdebatan di kalangan komunitas fisika. Chip yang didasarkan pada mode nol Majorana yang diteorikan, bertujuan untuk merevolusi komputasi dengan memanfaatkan kuasipartikel yang bertindak sebagai antipartikel mereka sendiri. Ini dapat mengarah pada komputer kuantum yang mampu memecahkan masalah kompleks dalam kedokteran, keamanan siber, dan AI, jauh melampaui jangkauan komputer konvensional. Namun, beberapa fisikawan menyatakan skeptisisme, dengan alasan perlunya bukti konklusif tentang kuasipartikel Majorana dan qubit topologi fungsional. Meskipun Microsoft mengklaim kemajuan, beberapa ahli berpendapat bahwa penelitian yang diterbitkan tidak memiliki data yang cukup untuk mendukung keberadaan qubit topologi. Penarikan kembali perusahaan di masa lalu dalam klaim serupa menambah kehati-hatian. Terlepas dari perdebatan tersebut, penelitian ini merupakan kemajuan ilmiah, dengan potensi aplikasi di berbagai bidang, termasuk ilmu material dan katalisis enzim. Validasi lebih lanjut dan peningkatan koherensi qubit diperlukan untuk mewujudkan potensi penuh dari teknologi ini.

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.