Nova berulang T Coronae Borealis (T CrB), juga dikenal sebagai Bintang Menyala, diperkirakan akan segera meletus, berpotensi menjadi terlihat tanpa bantuan teleskop. Terletak sekitar 3.000 tahun cahaya di konstelasi Corona Borealis, sistem bintang biner ini terdiri dari katai putih dan raksasa merah.
Setiap 80 tahun atau lebih, T CrB mengalami letusan nova. Ini terjadi ketika katai putih menarik hidrogen dari raksasa merah, menumpuknya di permukaannya. Saat hidrogen menumpuk, ia akhirnya mencapai massa kritis dan menyala dalam ledakan termonuklir, menyebabkan peningkatan dramatis dalam kecerahan.
Letusan yang akan datang akan tampak sebagai bintang baru yang terang di konstelasi Corona Borealis. Bahkan mungkin mencapai kecerahan yang mirip dengan Polaris (Bintang Utara). Para astronom memperkirakan bahwa peristiwa ini dapat terjadi dalam waktu dekat. Untuk menemukan Corona Borealis, lihat ke barat konstelasi Hercules. Trik yang berguna adalah mengikuti garis imajiner antara bintang-bintang terang Arcturus dan Vega; garis ini akan membawa Anda ke Corona Borealis.