NASA Meneliti Kehilangan Massa Tulang pada Tikus di ISS

Diedit oleh: D D

NASA sedang melakukan penelitian pada tikus di atas Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) untuk memahami kehilangan massa tulang di luar angkasa. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan efek gravitasi nol pada kepadatan tulang. Temuan menunjukkan bahwa tulang dapat rusak di luar angkasa, tetapi tidak semua tulang terpengaruh secara merata. NASA berharap wawasan ini akan membantu dalam mempersiapkan misi masa depan, karena kehilangan massa tulang menimbulkan risiko kesehatan bagi astronot selama perjalanan luar angkasa yang panjang. Penelitian menunjukkan kerusakan tulang 10 kali lebih cepat di luar angkasa daripada di Bumi.

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.