Teori Big Bounce: Siklus Abadi Penciptaan dan Penghancuran Kosmik

Diedit oleh: Uliana S. Аj

Teori Big Bounce menyatakan bahwa Big Bang bukanlah awal mutlak alam semesta, melainkan bagian dari proses kosmik siklik ekspansi dan kontraksi. Model ini mengusulkan bahwa alam semesta yang sudah ada sebelumnya runtuh, yang menyebabkan 'pantulan' yang memulai ekspansi saat ini. Ia menyatakan bahwa alam semesta kita pada akhirnya dapat runtuh, melahirkan alam semesta lain. Teori ini bergantung pada gagasan ruang-waktu yang terdiri dari unit-unit kuantum, yang berpotensi memecahkan masalah singularitas awal Big Bang. Gravitasi kuantum loop menyatakan bahwa dalam kondisi ekstrem, gravitasi menjadi tolak-menolak, mencegah singularitas dan memungkinkan alam semesta untuk 'memantul'. Tidak seperti model siklik yang menghadapi kehilangan energi, gravitasi kuantum loop menyatakan konservasi energi, memungkinkan pantulan tak terbatas. Jejak alam semesta sebelumnya mungkin terdeteksi di latar belakang gelombang mikro kosmik. Jika benar, teori Big Bounce menantang model Big Bang, menunjukkan siklus alam semesta yang tak terbatas.

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.

Teori Big Bounce: Siklus Abadi Penciptaan ... | Gaya One