Lubang Hitam Supermasif Ditemukan di Awan Magellan Besar

Sebuah studi baru menunjukkan keberadaan lubang hitam supermasif di Awan Magellan Besar (LMC), galaksi katai dekat Bima Sakti. Para peneliti, dipimpin oleh Jesse Han dari Center for Astrophysics, Harvard & Smithsonian, menganalisis bintang hipervelositas dan lintasannya menggunakan data dari teleskop ruang angkasa Gaia milik Badan Antariksa Eropa. Studi yang muncul di The Astrophysical Journal ini, menunjukkan bahwa beberapa bintang ini dipercepat oleh lubang hitam di LMC, yang diperkirakan 600.000 kali massa Matahari. Ini akan menjadi lubang hitam supermasif terdekat di luar Bima Sakti. Para ilmuwan sekarang secara aktif mencari tanda-tanda sinar-X, radio, dan cahaya tampak untuk mengonfirmasi keberadaannya.