Pada hari Selasa, 1 Mei 2025, di Ardrossan, Australia Selatan, turis Nash Core dan putranya yang berusia 11 tahun, Parker, membantu menyelamatkan hiu putih besar sepanjang 3 meter (10 kaki) yang terdampar di air dangkal. Core, yang berkunjung dari Queensland bersama keluarganya, bergabung dengan tiga pria lokal yang sudah berusaha memindahkan hiu dari beting pasir kembali ke air yang lebih dalam.
Sebelum bergabung dengan upaya penyelamatan, Core menggunakan drone-nya untuk merekam hiu tersebut. Para penyelamat menggunakan penggaruk kepiting untuk memandu hiu yang tertekan, yang tampak sakit atau kelelahan. Menurut Core, para penyelamat kemudian menyebutkan bahwa mereka belum pernah menemukan hiu yang terdampar sebelumnya.
Vanessa Pirotta, ilmuwan satwa liar dari Universitas Macquarie, mencatat bahwa meskipun hiu terdampar tidak umum, mereka semakin terlihat melalui media sosial. Dia menekankan pentingnya memprioritaskan keselamatan manusia dan menghubungi otoritas lingkungan dalam situasi seperti itu. Pirotta menyarankan bahwa berbagai faktor dapat menyebabkan hewan laut seperti hiu terdampar, termasuk penyakit, cedera, atau pengejaran mangsa ke perairan dangkal.