Industri maritim kini mendapat manfaat dari teknologi yang mirip dengan Flightradar24, terutama menggunakan data Automatic Identification System (AIS). Sistem ini melacak lokasi, kecepatan, dan informasi penting lainnya dari kapal secara global. AIS, sistem wajib untuk sebagian besar kapal komersial, meningkatkan keselamatan maritim dan kesadaran situasional dengan menyiarkan data ke kapal terdekat, stasiun pangkalan, dan satelit. Transponder AIS mengirimkan informasi statis (detail kapal), terkait pelayaran (tujuan), dan dinamis (posisi). Platform mengintegrasikan data AIS terestrial dan satelit untuk pelacakan komprehensif. Pelacakan waktu nyata ini meningkatkan pencegahan tabrakan, pencarian dan penyelamatan, serta memantau aktivitas ilegal seperti penangkapan ikan dan pembajakan. Meskipun data AIS umumnya dapat diandalkan, faktor-faktor seperti kerusakan peralatan dapat memengaruhi akurasi. Platform pelacakan maritim menawarkan data historis dan fitur-fitur canggih dengan biaya tertentu. Tren masa depan mencakup analisis AI dari data AIS dan kembaran digital kapal, meningkatkan kemampuan pelacakan dan intelijen maritim.
Pelacakan Maritim: Bagaimana Data AIS Merevolusi Pemantauan Kapal di Seluruh Dunia
Edited by: Energy Shine Energy_Shine
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.