Teluk Meksiko: Populasi Paus dan Lumba-lumba Masih Menurun Bertahun-tahun Setelah Tumpahan Minyak BP

Edited by: Aurelia One

Penelitian baru mengungkapkan dampak abadi dari tumpahan minyak Deepwater Horizon tahun 2010 terhadap populasi paus dan lumba-lumba di Teluk Meksiko. Ilmuwan dari Scripps Institution of Oceanography UC San Diego menganalisis rekaman audio laut dalam, menemukan penurunan signifikan pada beberapa spesies. Populasi paus sperma mungkin telah menurun sebanyak 31%, sementara beberapa populasi lumba-lumba turun 43%. Paus berparuh, spesies laut dalam, mengalami penurunan hingga 83%. Studi yang diterbitkan dalam Nature Communications Earth and Environment, menantang penilaian sebelumnya yang memperkirakan pemulihan populasi dalam 10 tahun. BP telah menghabiskan sekitar $69 miliar untuk upaya pembersihan, tetapi penelitian ini menggarisbawahi konsekuensi lingkungan jangka panjang dari bencana tersebut. Studi ini menyoroti kebutuhan mendesak untuk penelitian berkelanjutan dan upaya restorasi untuk melindungi kehidupan laut di daerah yang terkena dampak.

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.