Pada Juni 2025, para arkeolog di Gordion, Turki, menemukan sebuah ruang pemakaman kayu yang terpelihara dengan baik di bawah Tumulus T-26. Gundukan pemakaman ini terletak di kota kuno Gordion, sekitar 96 kilometer barat daya Ankara.
Penggalian dipimpin oleh Profesor Süleyman Yücel Şenyurt dari Universitas Ankara Hacı Bayram Veli. Ruang tersebut berukuran 3,1 kali 2,8 meter dan berisi 88 artefak logam, termasuk kuali perunggu besar dan bejana berpaku besi yang dipasang di dinding.
Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Mehmet Nuri Ersoy, menyatakan bahwa individu yang dimakamkan kemungkinan adalah anggota keluarga kerajaan Phrygia. Lokasi makam di dekat gundukan pemakaman ayah Raja Midas menunjukkan adanya hubungan keluarga.
Profesor Charles Brian Rose dari Universitas Pennsylvania mencatat adanya bejana perunggu yang berasal dari abad ke-8 SM. Penemuan ini memberikan wawasan tentang kebiasaan pemakaman Phrygia, menyoroti penggunaan artefak perunggu dan besi.
Museum Gordion berencana untuk memamerkan ruang dan isinya pada akhir tahun 2025. Gordion, ibu kota kerajaan Phrygia kuno, ditambahkan ke Daftar Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2023.
Penemuan ini mengkonfirmasi pentingnya Gordion sebagai pusat kekuasaan, perdagangan, dan budaya di Anatolia kuno. Ini menawarkan sekilas tentang kehidupan dan kebiasaan elit Phrygia.