Sebuah kendi tanah liat langka berusia 1.200 tahun yang dihiasi dengan gambar unta telah digali di Hutan Yatir Israel. Ditemukan oleh Otoritas Purbakala Israel (IAA) sebagai bagian dari proyek untuk meningkatkan akses publik ke situs Horvat 'Anim, kendi itu ditemukan di sebuah gua yang dulunya berfungsi sebagai tempat pemerasan zaitun bawah tanah sebelum diubah menjadi tempat tinggal. Ilustrasi yang dicat merah pada kendi tersebut mencakup pola geometris dan karavan unta, yang mencerminkan peran kunci hewan tersebut dalam perdagangan selama periode Abbasiyah (abad ke-9-10 M). Para peneliti percaya bahwa gua itu digunakan selama periode Abbasiyah (abad ke-9-10 M), ketika unta mendominasi jalur perdagangan, membantu memindahkan barang melintasi jarak yang sangat jauh. Upaya konservasi IAA juga mencakup sinagoge kuno dengan lantai mosaik dan tempat pemerasan zaitun yang berasal dari 1.300 tahun yang lalu. Tempat pemerasan zaitun itu menampilkan dua batu besar, yang dikenal sebagai "Batu Yehuda," yang digunakan bersama dengan sekrup kayu untuk mengekstrak minyak. Penemuan ini menyoroti pentingnya unta pada periode Islam awal, ketika mereka sangat penting untuk perdagangan di seluruh kekaisaran.
Kendi Berusia 1.200 Tahun Bergambar Unta Ungkap Perdagangan Kuno di Israel
Edited by: Tasha S Samsonova
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.