Inggris Raya dan India telah mencapai perjanjian perdagangan bebas yang akan secara signifikan mengurangi tarif pada wiski Skotlandia dan banyak produk lainnya. Perjanjian ini muncul setelah lebih dari tiga tahun negosiasi, yang sempat terhenti di bawah pemerintahan Inggris sebelumnya.
Pemerintah Inggris menyatakan bahwa perjanjian tersebut akan menurunkan pajak impor India atas wiski, kosmetik, produk medis, suku cadang mobil dan pesawat terbang, dan barang-barang lain dari Inggris. Tarif pada wiski dan gin akan dipangkas setengah dari 150% menjadi 75%, yang pada akhirnya akan turun menjadi 40% pada tahun kesepuluh perjanjian. Tarif pada mobil akan berkurang dari lebih dari 100% menjadi 10% di bawah sistem kuota.
Kementerian Perdagangan India melaporkan bahwa 99% ekspor India akan dibebaskan dari tarif. Inggris mengantisipasi bahwa perjanjian tersebut akan meningkatkan perdagangan bilateral sebesar £25,5 miliar (€30 miliar) setiap tahun dalam jangka panjang. Mark Kent, Chief Executive dari Scotch Whisky Association, menggambarkan perjanjian tersebut berpotensi "transformasi" bagi industri, dengan potensi untuk meningkatkan ekspor wiski Skotlandia ke India sebesar £1 miliar selama lima tahun ke depan.