Pendiri Microsoft Bill Gates menyatakan optimisme yang kuat tentang masa depan dunia, terlepas dari tantangan global saat ini. Dalam sebuah wawancara dengan The New York Times yang diterbitkan pada 9 Mei, Gates menyatakan keyakinannya bahwa kondisi dunia akan membaik dalam dua dekade berikutnya.
Gates mengakui bahwa dirinya dipandang terlalu optimis, tetapi membingkai pendiriannya sebagai realisme berdasarkan kemajuan yang berkelanjutan. Dia menyoroti rencana Yayasan Gates untuk mengalokasikan US$200 miliar selama 20 tahun untuk mengurangi kematian ibu dan anak yang dapat dicegah dan memerangi penyakit.
Dia juga menekankan peran kemajuan teknologi, khususnya AI, dalam mempercepat tujuan yayasan. Gates mengutip data WHO yang menunjukkan penurunan signifikan dalam tingkat kematian anak global sejak tahun 1990 dan mendesak miliarder lain untuk meningkatkan kontribusi filantropi mereka.