Bank Sentral Turki menaikkan suku bunga acuannya menjadi 46% pada 17 April 2025, menandai pergeseran menuju pengetatan moneter setelah periode penurunan suku bunga. Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya kekhawatiran ekonomi.
Bank juga menaikkan suku bunga pinjaman overnight menjadi 49% dan suku bunga pinjaman overnight menjadi 44,5%. Penyesuaian ini mengikuti tiga kali penurunan suku bunga berturut-turut sejak Desember, di mana suku bunga acuan diturunkan dari 50% menjadi 42,5% seiring meredanya inflasi.
Komite Kebijakan Moneter bank sentral menyatakan bahwa sikap kebijakan moneter yang ketat akan dipertahankan untuk mencapai penurunan inflasi dan stabilitas harga yang berkelanjutan. Langkah ini bertujuan untuk mengatasi risiko yang timbul dari ekspektasi inflasi dan perilaku harga.