Fintech Americas merayakan edisi kesebelasnya, menekankan adopsi blockchain dan aset digital sebagai hal penting untuk transformasi digital di Amerika Latin. Diskusi mencakup kemajuan tokenisasi, peran bank dalam adopsi mata uang kripto, dan dampak pembayaran digital pada ekonomi berkembang. Digitalisasi aset melalui blockchain semakin mendapatkan daya tarik, mendemokratisasi akses investasi, mengurangi biaya, dan meningkatkan transparansi operasional. Leo Elduayen, CEO Koibanx, menyoroti pergeseran menuju regulasi tokenisasi sekuritas tradisional, yang penting untuk mendemokratisasi akses investasi dan meningkatkan pasar modal. Nano Rodriguez dari Bitso mencatat bahwa 10% pengiriman uang antara AS dan Meksiko, yang melebihi $64 miliar, menggunakan stablecoin dan blockchain untuk transaksi yang lebih cepat dan murah. Aset kripto juga berkembang dalam pembayaran internasional dan manajemen keuangan. Ernesto Fasola dari Banco de la Nación Argentina menunjukkan pasar kripto aktif Argentina, dengan $98 miliar diperdagangkan pada tahun 2023, melebihi total impor negara tersebut. Bank mulai memproses pengiriman uang dan pembayaran internasional dengan mata uang kripto, sementara yang lain menjajaki blockchain untuk rekonsiliasi pembayaran dan interoperabilitas sistem. Bank yang beroperasi dengan aset kripto akan mendorong adopsi, mengubah infrastruktur keuangan.
Fintech Americas: Blockchain dan Aset Digital Menjadi Penting untuk Transformasi Keuangan di Amerika Latin
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.