Rentang Hidup Manusia: Studi Baru Menantang Batas Biologis pada Tahun 2025

Edited by: lirust lilia

Penelitian terbaru terus menantang gagasan tentang batas biologis tetap untuk rentang hidup manusia, menunjukkan bahwa umur panjang tak terbatas mungkin saja terjadi. Beberapa studi dan inisiatif pada tahun 2025 sedang menjajaki faktor-faktor yang memengaruhi berapa lama dan seberapa baik orang hidup.

Penelitian dan Tren yang Sedang Berlangsung

Proyek Human Mortality Database (HMD) terus menjadi sumber daya utama bagi para peneliti yang mempelajari mortalitas dan umur panjang. Simposium yang didedikasikan untuk menyelidiki pendorong dan hambatan kemajuan umur panjang dijadwalkan pada 9-10 Oktober 2025, di Aubervilliers, Prancis.

Universitas Zurich telah mendirikan Pusat Umur Panjang Sehat (HLC) untuk meneliti dan mempromosikan pemeliharaan kemampuan fungsional dan kualitas hidup di usia tua. HLC berfokus pada pemahaman kompleksitas penuaan sehat dan menerjemahkan penelitian ke dalam aplikasi praktis.

Estimasi Harapan Hidup

Meskipun beberapa penelitian menunjukkan potensi batas untuk rentang hidup manusia, dengan satu studi memperkirakan antara 120 dan 150 tahun, harapan hidup rata-rata terus meningkat. Di AS, harapan hidup diproyeksikan mencapai sekitar 79,4 tahun pada tahun 2025. Harapan hidup global untuk tahun 2025 diperkirakan mencapai 73,49 tahun.

Angka-angka ini mencerminkan peningkatan berkelanjutan dalam perawatan kesehatan, kondisi kehidupan, dan inisiatif kesehatan masyarakat. Namun, kesenjangan tetap ada, dan faktor-faktor seperti status sosial ekonomi dan pilihan gaya hidup dapat secara signifikan memengaruhi harapan hidup individu.

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.