Terlibat dalam aktivitas budaya secara signifikan meningkatkan kesejahteraan dan umur panjang individu berusia 60 tahun ke atas. Sebuah studi baru menekankan pentingnya partisipasi budaya bagi lansia, menyoroti perannya dalam mengurangi isolasi, merangsang fungsi kognitif, dan menumbuhkan rasa memiliki. * **Koneksi Sosial:** Acara budaya memberikan kesempatan bagi lansia untuk terhubung dengan orang lain, mengurangi isolasi sosial dan memperkuat ikatan sosial. * **Stimulasi Kognitif:** Terlibat dalam aktivitas budaya menjaga otak tetap aktif, meningkatkan pembelajaran, kreativitas, dan kesehatan kognitif secara keseluruhan. * **Identitas dan Kepemilikan:** Budaya melestarikan dan mentransmisikan tradisi, nilai-nilai, dan cerita, memperkuat rasa memiliki dan mempromosikan rasa hormat terhadap keragaman budaya. Studi, "Budaya di Ibu Kota," mensurvei warga Brasil berusia di atas 16 tahun di 14 kegiatan budaya, mengungkapkan bahwa lansia semakin aktif dalam konsumsi budaya. Penelitian ini bertujuan untuk menginformasikan kebijakan publik dan mendorong pengusaha sektor budaya untuk mengembangkan solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan populasi yang menua, mengakui "ekonomi umur panjang" yang berkembang.
Keterlibatan Budaya Meningkatkan Kesejahteraan dan Umur Panjang Lansia: Riset Baru Menyoroti Pentingnya Aktivitas Budaya untuk Generasi 60+
Edited by: lirust lilia
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.