Selama libur Idul Fitri 2025, Qatar mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah pengunjung dari negara-negara Dewan Kerja Sama Teluk (GCC), memperkuat posisinya sebagai tujuan wisata terkemuka. Tren tahunan ini didorong oleh hubungan keluarga, kesamaan budaya, dan reputasi Qatar yang berkembang sebagai lokasi liburan yang meriah.
Idul Fitri, yang dirayakan pada akhir Ramadan, adalah waktu yang berharga di seluruh GCC. Lokasi Qatar, infrastruktur modern, dan suasana yang ramah menjadikannya pilihan ideal bagi pengunjung GCC. Aksesibilitasnya adalah daya tarik utama, dengan waktu perjalanan singkat dari Arab Saudi, Bahrain, dan UEA.
Qatar telah berinvestasi dalam pariwisata dan hiburan, memadukan atraksi tradisional dan kontemporer. Selama Idul Fitri, Souq Waqif di Doha menjadi pusat yang ramai dengan permen, musik, dan pedagang. Bebas visa masuk bagi warga negara GCC dan promosi Idul Fitri khusus di hotel dan pusat perbelanjaan meningkatkan daya tarik.
Hotel melaporkan tingkat hunian yang tinggi selama Idul Fitri, dengan sebagian besar tamu berasal dari Arab Saudi dan negara-negara GCC lainnya. Tujuan belanja seperti Villaggio Mall dan Doha Festival City menawarkan promosi, sementara Katara Cultural Village menyelenggarakan acara budaya. Kegiatan untuk anak-anak menambah suasana meriah.
Makanan adalah sorotan utama, dengan pemandangan kuliner Qatar yang menawarkan makanan pokok Teluk dan cita rasa internasional. Banyak keluarga GCC berkumpul di vila sewaan atau dengan kerabat Qatar untuk pesta. Bisnis lokal mengalami peningkatan aktivitas, dengan hotel yang penuh dan restoran yang ramai. Kementerian Dalam Negeri Qatar menyederhanakan proses perbatasan untuk mengakomodasi lonjakan tersebut.
Qatar memberi warga GCC perpaduan antara keakraban dan kemeriahan selama Idul Fitri. Seiring dengan menguatnya hubungan antar negara Teluk dan perjalanan menjadi lebih lancar, tren ini diperkirakan akan tumbuh, memperkuat status Qatar sebagai tujuan Idul Fitri yang disayangi.