Cotonou, Benin, mengalami lonjakan aktivitas ekonomi dan pariwisata, ditandai dengan pembukaan Sofitel Marina Hotel & Spa dan penyelenggaraan acara internasional seperti Choiseul Africa Summit. Momentum ini merupakan bagian dari strategi Benin yang lebih luas, yang dimulai pada tahun 2016, untuk mengembangkan pariwisata sebagai penggerak ekonomi utama, dengan investasi lebih dari €3 miliar di sektor ini. Kedatangan hotel-hotel mewah seperti Sofitel dan Hilton yang akan datang dipandang penting untuk menarik para pengambil keputusan tingkat tinggi dan meningkatkan daya tarik negara sebagai tujuan bisnis dan rekreasi. Pemerintah bertujuan untuk menarik 2 juta turis setiap tahun pada tahun 2032, dengan fokus pada peningkatan infrastruktur, termasuk fasilitas konferensi, dan promosi acara budaya seperti festival Vodun Days. Investasi strategis dalam pariwisata dan perhotelan ini bertujuan untuk memposisikan Benin sebagai pemain yang kompetitif di pasar Afrika Barat, menawarkan perpaduan antara peluang bisnis dan pengalaman budaya.
Ledakan Pariwisata Benin: Hotel Mewah dan Acara Internasional Menempatkan Cotonou di Peta, Menargetkan 2 Juta Turis pada Tahun 2032
Diedit oleh: Елена 11
Baca lebih banyak berita tentang topik ini:
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.