Thailand Memangkas Masa Tinggal Bebas Visa untuk Turis Menjadi 30 Hari di Tengah Kekhawatiran Aktivitas Ilegal

Diedit oleh: Елена 11

Thailand mengurangi masa tinggal bebas visa untuk turis dari 60 menjadi 30 hari karena kekhawatiran tentang orang asing yang terlibat dalam aktivitas ilegal. Menteri Pariwisata dan Olahraga Sorawong Thienthong mengumumkan perubahan tersebut, yang berdampak pada warga dari 93 negara yang sebelumnya menikmati masa bebas visa lebih lama sejak Juli 2024. Keputusan itu menyusul alarm yang dibunyikan oleh Asosiasi Agen Perjalanan Thailand mengenai pekerjaan dan operasi bisnis tidak sah oleh orang asing. Asosiasi Hotel Thailand juga menyebutkan masa bebas visa yang diperpanjang sebagai faktor potensial dalam penyewaan ilegal unit kondominium kepada turis. Pariwisata sangat penting bagi ekonomi Thailand, dan negara itu bertujuan untuk menarik lebih dari 40 juta turis asing pada tahun 2025. Pada 9 Maret 2025, Thailand telah menyambut 7,66 juta turis, meningkat 4,4% dari tahun ke tahun. Penyesuaian visa bertujuan untuk menyeimbangkan pertumbuhan pariwisata dengan mengatasi aktivitas ilegal.

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.