Bahasa Pomerania di Brasil: Studi Linguistik Konstruksi Eksistensial pada Tahun 2025
Sebuah studi linguistik terbaru berfokus pada bahasa Pomerania, varietas Bahasa Jerman Rendah yang dituturkan oleh keturunan pemukim dari Pomerania yang tiba di Brasil antara tahun 1860 dan 1880. Penelitian ini menguji konstruksi eksistensial (Existenzverbkonstruktionen - EVK) yang digunakan untuk mengekspresikan "keberadaan" atau "menjadi ada".
Data dikumpulkan dari bahasa Pomerania lisan yang direkam dari penutur di Espírito Santo, Rio Grande do Sul, dan Santa Catarina. Studi ini menganalisis variasi dalam konstruksi eksistensial dengan GÄWEN, SIN, dan HEWWEN dalam bahasa Pomerania, dengan mempertimbangkan tingkat morfo-sintaksis, semantik, dan pragmatis, serta mengidentifikasi variasi yang diinduksi kontak melalui Bahasa Portugis Brasil.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa konstruksi Bahasa Jerman Rendah dalam bahasa Pomerania relatif stabil secara morfo-sintaksis. Variasi yang diinduksi kontak oleh Bahasa Portugis Brasil terjadi pada HEWWEN-EVK. Penutur di Santa Catarina, yang kompeten dalam Bahasa Jerman Tinggi, menggunakan nominal Bahasa Jerman asli atau kata pinjaman konvensional dalam HEWWEN-EVK, sementara penutur di Espírito Santo, yang tidak memiliki kompetensi Bahasa Jerman Tinggi, menggunakan leksem atau terjemahan pinjaman dari nominal Bahasa Portugis, yang menunjukkan perkembangan bahasa Pomerania yang spesifik secara regional pada tahun 2025.