Berapa Banyak Tidur yang Dibutuhkan Agar Otak Beristirahat?

Diedit oleh: Света Света

Berapa Banyak Tidur yang Dibutuhkan Agar Otak Beristirahat?

Apakah Anda bangun dengan lelah setiap pagi dan kesulitan berkonsentrasi di siang hari? Mungkin masalahnya bukan karena kurang tidur, tetapi otak Anda tidak bisa benar-benar beristirahat. Selama tidur, otak kita tidak hanya "beristirahat"; ia juga memproses informasi yang kita peroleh sepanjang hari, menyimpan ingatan, membersihkan racun, dan memperbarui sel.

Tidur bukan hanya kebutuhan fisik; itu juga merupakan landasan kesehatan mental kita. Otak kita, khususnya, menyingkirkan racun yang terkumpul di siang hari, menyelesaikan pemrosesan informasi, dan memperbaiki diri selama tidur. Kurang tidur dapat menyebabkan gangguan perhatian, masalah memori, ketidakseimbangan emosi, dan masalah mental serius dalam jangka panjang.

Para ilmuwan sepakat bahwa orang dewasa harus tidur rata-rata 7 hingga 9 jam sehari. Namun, kebutuhan ini dapat bervariasi tergantung pada usia, gaya hidup, dan faktor genetik. Kualitas tidur sama pentingnya dengan durasi.

Sering terbangun, tidak dapat memasuki fase tidur nyenyak, atau jam tidur yang tidak teratur mencegah otak untuk beristirahat sepenuhnya. Oleh karena itu, kebiasaan seperti membuat rutinitas tidur yang teratur dan mengurangi waktu layar sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur.

Orang yang tidur kurang dari 6 jam sehari mengalami defisit perhatian, kesulitan dalam membuat keputusan, dan emosi naik turun jauh lebih sering. Ini juga dapat meningkatkan risiko depresi, kecemasan, dan penyakit neurologis dalam jangka panjang. Mereka yang ingin melindungi kesehatan otak mereka tidak boleh mengabaikan untuk mendapatkan tidur yang cukup.

Pikiran seperti "Saya bisa mengatasi dengan beberapa jam tidur" mungkin tampak normal dalam jangka pendek. Namun, agar otak kita tetap sehat dan bekerja secara efisien di siang hari, setidaknya 7 jam tidur berkualitas sangat penting setiap malam. Ingat, tidur malam yang nyenyak memperbarui tidak hanya tubuh tetapi juga pikiran.

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.