Pameran 'Visionary Journeys' Louis Vuitton yang sangat dinantikan akan dibuka pada 15 Juli 2025 di Museum Seni Nakanoshima di Osaka, Jepang. Dari sudut pandang sejarah-kronologis, pameran ini lebih dari sekadar perayaan merek; ini adalah perjalanan melalui waktu, merayakan 170 tahun Louis Vuitton dan bertepatan dengan World Expo Osaka Kansai 2025.
Pameran ini, yang dikuratori oleh Florence Müller dan dirancang oleh Shohei Shigematsu, akan menampilkan 12 ruangan tematik yang merinci sejarah Louis Vuitton, dari pendiriannya pada tahun 1854 hingga kreasi terbarunya. Sorotan termasuk contoh kanvas monogram berusia 128 tahun dan gaun karpet merah khusus yang dikenakan oleh selebritas. Menurut laporan, pameran ini akan dibuka hingga 17 September 2025, memberikan gambaran komprehensif tentang evolusi merek. Pameran ini akan menjadi kesempatan untuk melihat bagaimana Louis Vuitton telah mempertahankan relevansinya selama beberapa dekade, beradaptasi dengan perubahan tren sambil tetap setia pada warisan dan keahliannya. Pameran ini akan menjadi bukti bagaimana merek tersebut telah membentuk sejarah mode dan bagaimana ia terus menginspirasi generasi desainer dan penggemar mode.
Pemilihan Osaka sebagai lokasi adalah hal yang signifikan, karena Jepang memiliki sejarah panjang dalam menghargai keahlian dan desain berkualitas tinggi. Pameran ini tidak hanya merayakan masa lalu, tetapi juga mengantisipasi masa depan merek dalam konteks global. Pameran 'Visionary Journeys' adalah bukti komitmen Louis Vuitton terhadap inovasi berkelanjutan, menunjukkan bagaimana merek tersebut terus berkembang dan beradaptasi dengan tren pasar, selalu mempertahankan esensi dan warisannya.